TABANAN, BALI EXPRESS -Optimalisasi semua lini pelayanan untuk masyarakat, Pemkab Tabanan menghadirkan Aplikasi Sistem Layanan Pajak (SILPa) dan BPHTB online. Aplikasi SILPa ini dilaunching secara resmi oleh Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, Rabu, (1/3), di ruang pelayanan BPHTB dan PBB Bakeuda Tabanan.
Dengan peluncuran aplikasi berbasis digital ini, Bupati Sanjaya meyakini mampu memberikan keuntungan bagi para wajib pajak ataupun masyarakat, karena tidak lagi terdapat banyak alur layanan. Dimana sebelum adanya SILPa, terdapat sekitar 8 alur layanan yang membutuhkan proses panjang. Namun dengan adanya SILPa, hanya diperlukan 5 alur layanan yang cukup singkat.
“Saya sangat mengapresiasi peluncuran aplikasi ini. Saya berharap dapat mempermudah dan mempercepat layanan wajib pajak dan masyarakat. Sistem digitalisasi ini kami sudah tunggu-tunggu karena merupakan amanah dari semua pihak,” ungkap Sanjaya.
Diakuinya, sejak dilantik menjadi Bupati Tabanan, Sanjaya mempunyai keinginan untuk melayani masyarakat dengan amanah. Dimana memasuki era digitalisasi ini, sistem kerja pemerintah harus selalu berbenah. Apalagi Tabanan sudah mencanangkan smart city. Begitu juga dengan desa-desa di Kabupaten Tabanan, hampir seluruhnya mempunyai sistem informasi digital.
“Kalau perangkat daerah tidak memiliki sistem informasi digital dan sistem kerja digital, maka kita sangat-sangat ketinggalan. Ini sangat tidak baik. Artinya, birokrasi saat ini harus efektif dan efisien. Dipotong mata rantainya yang bertujuan untuk memudahkan segala pelayanan untuk masyarakat,” ungkap Sanjaya.
Sanjaya menegaskan, bahwa upaya-upaya perbaikan ini harus terus dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
“Sekarang ini kami sedang berbenah secara kolektif, agar nanti gak ada sektor-sektor tertentu yang menyebabkan tidak baik. Itulah tujuan kita. Ayo kita bangkit bersatu membangun Tabanan Era Baru ini. Kalau bukan kita yang memulai, siapa lagi yang akan membangun Tabanan yang kita cintai ini,” pinta Sanjaya.