BADUNG, BALI EXPRESS – Enesis Group dengan Antis Hand Sanitizer, kembali berkolaborasi bersama tiket.com dalam Program Long Stay & VACcation Rewards. Program ini merupakan salah satu langkah nyata guna mendukung program pemerintah, yaitu penerapan CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment).
Kick Off Program yang diselenggarakan di InterContinental Bali Resort, Jimbaran, Kamis (3/9) ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Daerah Bali, I Putu Astawa, Koord. Strakom dan Kemitraan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Dedi Kurnia, Chief Sales & Marketing Officer Enesis Group, Ryan Tirta Yudhistira dan Vice President of Accommodation tiket.com, Cisyelya Bunyamin.
Chief Sales & Marketing Officer Enesis Group, Ryan Tirta mengatakan, setelah 2 bulan Jawa dan Bali mengalami Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, keputusan Pemerintah terbaru memutuskan bahwa Jawa dan Bali sudah berada di level 2-4. Terdapat fenomena baru bernama “Travel Revenge” atau liburan balas dendam. Jadi karena kelamaan di rumah saja, maka muncul keinginan ‘balas dendam’ dengan melakukan perjalanan keluar rumah untuk mengganti suasana pun menjadi kebutuhan dan staycation menjadi solusinya.
“Keinginan masyarakat untuk kembali berwisata pasti sangat besar (pent-up demand) setelah lama di rumah saja. Ini baik untuk pemulihan ekonomi dan pariwisata tapi kita tetap harus waspada, jangan sampai malah justru meningkatkan jumlah penularan Covid-19 nantinya,” ujar Ryan.
Dia menambahkan, kolaborasi Antis dengan tiket.com dalam Program Long Stay & VACcation Rewards ini bisa menjadi salah satu opsi bagi masyarakat yang hendak ‘travel revenge’. Untuk itu, tiket.com menyediakan pilihan untuk masa menginap berkepanjangan dan dibekali Long Stay Kit bermanfaat dari Antis berisikan Masker, Antis dan Amunizer vitamin herbal. Yang mana, berfungsi mencegah tubuh terpapar virus, meningkatkan daya tahan tubuh. Sebab, kendatipun telah vaksin, tubuh tetap perlu asupan vitamin lengkap.
“Kenapa tetap perlu Antis padahal di dalam hotel saja? Karena kuman, virus, bakteri itu ada dimana-mana dan tidak kasat mata, Antis praktis digunakan dan sudah sesuai standar WHO, 99 persen membunuh kuman, bakteri dan virus pecah mati dalam 4 detik, dipastikan aman dan yang sangat diperlukan saat ini sebagai perlindungan dari kuman dengan cepat. Terutama saat kita di luar rumah, dan saat staycation kita pun beraktivitas, termasuk makan dan minum di hotel atau villa,” paparnya.
Disebutkan, kolaborasi antara Antis dan tiket.com sudah terjalin semenjak awal pandemi. Melalui rangkaian program yang membantu pemerintah dalam menanggulangi Covid-19, diantaranya kampanye TIKETCLEANxANTIS, berupa penyediaan healthy kit untuk konsumen yang menginap di properti bertanda TIKETANTIS. Yaitu, label khusus bagi properti yang telah menerapkan protokol kesehatan ketat berikut ketersediaan Antis.
VP of Accommodation, tiket.com, Cisyelya Bunyamin menyampaikan, pihaknya menyadari kebutuhan wajib untuk longstay setelah berpulang dari perjalanan antarkota, antar wilayah, bahkan antarnegara. “Kami telah menjangkau 600 mitra properti untuk turut bergabung dalam program bersama Antis ini. Tentunya kami berharap bahwa program ini memiliki kontribusi bagi program pemerintah dalam menerapkan protkokol kebersihan dan kesehatan di properti destinasi wisata, serta dapat menjadi solusi perjalanan yang diandalkan oleh masyarakat Indonesia,” terangnya.
Sebagai OTA platform pertama di Indonesia yang customer-centric, program ini sejalan dengan komitmen tiket.com untuk menjadi yang pertama dalam mendorong pemulihan industri pariwisata Indonesia. Kegiatan ini merupakan salah satu dari serangkaian langkah nyata dalam mewujudkan komitmen tersebut.
Disamping program Long Stay Package, tiket.com juga membantu mendorong angka vaksinasi nasional dengan membuka sentra vaksinasi di DKI Jakarta dan DI Yogyakarta. Serta mengimbau masyarakat untuk merencanakan liburan secara bijak dan matang. Serta terus disiplin protokol kesehatan dimana pun berada, demi kenyamanan diri sendiri, sesama pengunjung, dan warga lokal.
Koord. Strakom dan Kemitraan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Dedi Kurnia mengungkapkan, dalam upaya pemulihan sektor parekraf dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability). Kemenparekraf mendorong program vaksinasi bagi para pelaku usaha parekraf yang dilaksanakan secara menyeluruh. Mulai dari pelayan dan pemilik hotel, pekerja restoran, tour guide dan stakeholders. Untuk itu pemerintah tentu tidak bisa bekerja sendiri, kolaborasi dengan pemangku kepentingan akan memberikan dampak yang lebih optimal. Program hasil kerjasama antis dan tiket.com ini merupakan salah satu penguat atas apa yang telah dilakukan bersama dalam membangkitkan kembali pariwisata bali khususnya.
“Kami berterimakasih kepada Enesis Group selaku pemegang merek Antis dan juga kepada Tiket.com. Karena telah menginisiasi program kolaborasi ini sebagai upaya dalam membangkitkan kembali pariwisata Indonesia khususnya Bali. Kedepan Kemenparekraf berharap adanya program kerjasama lainnya baik dari Enesis Grup dan tiket.com atau pihak pemangku kepentingan bersama kami guna memperkuat dan medorong bangkitnya pariwisata Indonesia,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, I Putu Astawa menyampaikan, bahwa kolaborasi yang diciptakan merupakan bagian untuk bisa merangsang niat wisatawan untuk mau berkunjung ke Bali. “Selain itu, kita juga bisa menjaga Bali melalui peningkatan pemahaman kesadaran masyarakat, untuk bersama-sama menjadi bagian stakeholder kita agar pariwisata Bali bisa menjadi pariwisata yang sehat,” tuturnya.
Sebagai informasi, untuk menikmati program ini, masyarakat cukup memesan hotel melalui aplikasi tiket.com untuk periode menginap mulai dari 2 Agustus hingga 31 Oktober 2021. Dengan minimum transaksi sebesar Rp500.000, masyarakat secara otomatis akan mendapatkan diskon hingga Rp 365 ribu dengan kode promo “TIKETLONGSTAY”. Tamu hotel akan mendapatkan Antis sanitizing kit pada saat check in. Program ini berlaku di hotel pilihan di Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta,, Jawa Timur, dan Bali.
Antis sebagai Hand Sanitizer No.1 di Indonesia hadir dengan varian aroma Jeruk Nipis, Timun, standart medis (non perfume), serta inovasi terbaru satu-satunya hand sanitizer dengan kandungan food grade, Antis Jasmine Tea. Antis akan terus melakukan inovasi produk kedepannya.(ika)