GIANYAR, BALI EXPRESS – Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Sanjiwani (PDAM) Kabupaten Gianyar, hibahkan 1.022 sambungan rumah (SR) untuk warga Gianyar.
Hanya saja sambungan baru tersebut diperuntukan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Hal itu diungkapkan Direktur Umum (Dirum) PDAM Gianyar, I Nyoman Darmadiasa didampingi Direktur Teknik PDAM Gianyar, I Wayan Suastika, Selasa (4/8).
Dijelaskan Nyoman Darmadiasa, SR MBR itu didanai dari APBN dan APBD Kabupaten Gianyar, senilai sekitar Rp 3 miliar. “Jumlahnya ini tersebar merata di 7 kecamatan. Rinciannya 101 di Kecamatan Blahbatuh, 248 di Kecamatan Gianyar, 106 di Kecamatan Payangan, 256 di Kecamatan Sukawati, 108 di Kecamatan Tampaksiring, 115 di Kecamatan Tegallalang, dan 88 di Kecamatan Ubud. Dari total 1.050 yang mengajukan, yang lolos sebanyak 1.022 SR MBR,” jelasnya.
Untuk penghasilan masyarakat yang rendah tersebut diukur dari kriteria penerima hibah. Mengacu pada daya listrik yang terpasang tidak lebih dari 1.300VA. Diungkapkannya dominan daya listriknya antara 450 VA dan 900 VA. Sedangkan yang daya listrik 1.300 VA hanya sebanyak 30%. “Ini program pusat yang rutin, setiap tahun kami hibahkan 1.000 sambungan gratis,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Nyoman Darmadiasa menyampaikan, meski ada rasionalisasi anggaran imbas Covid-19, program SR MBR ini tidak terdampak. Dari rencana penyertaan modal Pemkab Gianyar sebesar Rp 21 miliar, PDAM Gianyar hanya dapat Rp 7,5 miliar tahun ini. Sehingga kegiatan yang dilakukan hanya SR MBR sekitar Rp 3 miliar dan pembangunan sumur di dua lokasi. Yaitu di Desa Belega dan Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh.