26.5 C
Denpasar
Tuesday, June 6, 2023

Diduga Pandangan Terhalang Tembok, Jero Mangku Arya Tertabrak Mobil

GIANYAR, BALI EXPRESS  – Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Banjar Kesian, Desa Lebih, Kecamatan/Kabupaten, Gianyar, Kamis pagi (5/5). Akibatnya seorang pemotor tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

 

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, peristiwa itu bermula ketika Jero Mangku Arya, 70,  yang mandi di sungai di kawasan setempat setelah lelah mencari rumput untuk pakan sapi. Selanjutnya Jero Mangku Arya hendak pulang namun diduga karena pandangannya terhalang tembok, Jero Mangku Arya yang mengendarai sepeda motor Jupiter Z tidak melihat ada kendaraan yang melaju dari utara ke selatan.

 

Sebab dari jalan raya tersebut menuju ke sungai terdapat jalan berupa gang. Namun di ujung gang antara jalan raya, pada sisi utara pandangan pengendara terhalang tembok sehingga pengendara tak melihat kendaraan yang melaju dari utara ke selatan.

Baca Juga :  Jalan Sukawati-Saba Berlumpur, Banyak Pengguna Jalan Nyaris Terjungkal

Akibatnya sepeda motor yang dikendarai Jero Mangku pun langsung menabrak mobil yang melintas. Sepeda motor Jero Mangku Arya langsung terseret sejauh sekitar 10 meter ke atas trotoar yang ada di sisi jalan. Hal tersebut terlihat dari ceceran darah di trotor dan kerusakan pada trotoar.

 

Pasca insiden tersebut, sepeda motor Jero Mangku Arya mengalami kerusakan parah hingga knalpotnya terlepas. Sedangkan Jero Mangku Arya sendiri tidak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke rumah sakit oleh pengendara mobil tersebut.

 

Salah seorang warga setempat, Ida Bagus Surya menjelaskan jika sebelum kejadian, dirinya sedang makan di warung yang tak jauh dari TKP. “Saya kaget wakti tiba-tiba dengar suara tabrakan. Yang nabrak bawa mobil ceroke. Sekarang sudah membawa Mangku Arya ke rumah sakit,” ungkapnya.

Baca Juga :  1534 Maba Geruduk ITB STIKOM Bali, Mahasiswa IT Pentas Kecak Kolosal

 

Dirinya menambahkan jika peristiwa itu bukan kecelakaan lalu lintas yang baru pertama kali terjadi di TKP. Sebab lokasi tersebut memang dikenal rawan lantaran  ujung gang dengan jalan raya ditutupi oleh tembok, sehingga masyarakat yang datang dari sungai tidak melihat ada kendaraan yang melaji dari arah utara.

 

“Sebenarnya sudah sering kejadian di sini. Biasanya lansia, karena jalan ditutupi tembok. Sebagai warga kami berharal agar tembok dibuat ulang, digeser ke timur agar tidak ada korban lagi. Dulu tembok itu dibuat dengan tujuan menutup pandangan pengendara di jalan raya agar tidak bisa melihat orang mandi. Tapi menurut saya itu tidak tepat, karena kalau sudah mandi di sungai sisi jalan, ya itu sudah resiko kalau ada yang melihat,” tandasnya.


GIANYAR, BALI EXPRESS  – Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Banjar Kesian, Desa Lebih, Kecamatan/Kabupaten, Gianyar, Kamis pagi (5/5). Akibatnya seorang pemotor tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

 

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, peristiwa itu bermula ketika Jero Mangku Arya, 70,  yang mandi di sungai di kawasan setempat setelah lelah mencari rumput untuk pakan sapi. Selanjutnya Jero Mangku Arya hendak pulang namun diduga karena pandangannya terhalang tembok, Jero Mangku Arya yang mengendarai sepeda motor Jupiter Z tidak melihat ada kendaraan yang melaju dari utara ke selatan.

 

Sebab dari jalan raya tersebut menuju ke sungai terdapat jalan berupa gang. Namun di ujung gang antara jalan raya, pada sisi utara pandangan pengendara terhalang tembok sehingga pengendara tak melihat kendaraan yang melaju dari utara ke selatan.

Baca Juga :  Ada Kreasi Peragaan Busana Endek Jembrana

Akibatnya sepeda motor yang dikendarai Jero Mangku pun langsung menabrak mobil yang melintas. Sepeda motor Jero Mangku Arya langsung terseret sejauh sekitar 10 meter ke atas trotoar yang ada di sisi jalan. Hal tersebut terlihat dari ceceran darah di trotor dan kerusakan pada trotoar.

 

Pasca insiden tersebut, sepeda motor Jero Mangku Arya mengalami kerusakan parah hingga knalpotnya terlepas. Sedangkan Jero Mangku Arya sendiri tidak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke rumah sakit oleh pengendara mobil tersebut.

 

Salah seorang warga setempat, Ida Bagus Surya menjelaskan jika sebelum kejadian, dirinya sedang makan di warung yang tak jauh dari TKP. “Saya kaget wakti tiba-tiba dengar suara tabrakan. Yang nabrak bawa mobil ceroke. Sekarang sudah membawa Mangku Arya ke rumah sakit,” ungkapnya.

Baca Juga :  Tim Geologi dan BNPB Pusat Tinjau Lokasi Longsor Sasih

 

Dirinya menambahkan jika peristiwa itu bukan kecelakaan lalu lintas yang baru pertama kali terjadi di TKP. Sebab lokasi tersebut memang dikenal rawan lantaran  ujung gang dengan jalan raya ditutupi oleh tembok, sehingga masyarakat yang datang dari sungai tidak melihat ada kendaraan yang melaji dari arah utara.

 

“Sebenarnya sudah sering kejadian di sini. Biasanya lansia, karena jalan ditutupi tembok. Sebagai warga kami berharal agar tembok dibuat ulang, digeser ke timur agar tidak ada korban lagi. Dulu tembok itu dibuat dengan tujuan menutup pandangan pengendara di jalan raya agar tidak bisa melihat orang mandi. Tapi menurut saya itu tidak tepat, karena kalau sudah mandi di sungai sisi jalan, ya itu sudah resiko kalau ada yang melihat,” tandasnya.


Most Read

Artikel Terbaru