KLUNGKUNG, BALI EXPRESS – Nasib naas dialami seorang warga negara asing (WNA) asal India, Abhishek Bathia. Pria 40 tahun ini meninggal karena terpeleset dan jatuh dari tebing setinggi 40 meter di kawasan Pantai Broken Beach, Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, Sabtu sore, (4/3) sekira pukul 16.30 Wita.
Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta saat dihubungi Sabtu malam (4/3) membenarkan kejadian naas tersebut. Saksi yang mengetahui keajadian tersebut I Komang Sana, 36, dari Banjar Telaga, Desa Kutampi Kaler, Kecamatan Nusa Penida dan Eny Kusrini,47, yang tinggal di kawasan Jalan Pattimura, Kampung Bugis Buleleng.
Menurut Kapolsek IB Putra Sumerta, awal mula kejadian tepatnya pada hari Sabtu, 4 Maret 2023 pukul 10.00 Wita. Saksi Komang Sana menjemput korban yang datang bersama saksi Eny Kusrini di Pelabuhan Semaya One, Banjar Buyuk, Desa Kutampi Kaler Nusa Penida.
Selanjutnya saksi Komang Sana mengantarkan korban Tour Island ke wilayah timur menuju obyek Wisata Diamond Beach, Atuh Beach, dan selanjutnya makan siang di Restoran Cubang Kori Klingking.
Setelah selesai makan siang dilanjutkan dengan tur wilayah barat, yakni Klingking Beach dan Broken Beach. Sekira pukul 16.30 Wita saksi bersama korban tiba di obyek wisata Broken Beach, selanjutnya saksi memarkir kendaraan dan mengantar korban untuk berfoto, sembari menunggu saksi Eni Kusriani yang sedang ke toilet.
Korban beserta saksi I Komang Sana mengambil foto di pinggir tebing dengan arahan yang diberikan oleh saksi I Komang Sana dengan membelakangi obyek foto Broken Beach. Kemudian tiba-tiba saksi Komang Sana melihat korban sekan-akan hendak menyender dan tiba tiba terjatuh.
Menurut keterangan saksi, Komang Sana sempat memegang kaki korban. Dikarenakan berat tubuh korban, saksi tidak dapat menahan lebih lama lagi dan kemudian korban terjatuh ke pantai dengan posisi tubuh telentang. “ Dengan kejadian tersebut tindakan yang diambil adalah mempersiapkan pelaksanaan evakuasi seraya menunggu Tim Basarnas tiba,” ungkapnya.
Danpos Basarnas Nusa Penida I Wayan Cakra memberikan arahan pada tim sebelum melaksanakan proses penyelamatan pada pukul 17.20 Wita. Wayan Cakra menekankan agar mengutamakan keselamatan diri saat proses evakuasi dan menjelaskan skenario penyelamatan dengan alat melewati jalur darat.
“ Pada Pukul 18.30 Wita Tim gabungan evakuasi turun ke pantai dan pada Pukul 19.40 Wita korban berhasil dievakuasi ke atas dan selanjutnya korban dibawa menuju RS. Gema Santi Nusa Penida menggunakan ambulan,” ujar Kompol IB Putra Sumerta. (nan)
