KARANGASEM, BALI EXPRESS – Tembok penyengker Pura Penyebel yang berada di Banjar Dinas Tengah, Desa Sibetan, Bebandem, jebol, pada Rabu (8/3) sore. Peristiwa tersebut disebabkan karena hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Parahnya lagi, tembok tersebut menimpa rumah milik I Wayan Asti yang berada di bawah pura tersebut.
Pantauan di lokasi pada Kamis (9/3), rumah milik I Wayan Asti terlihat sepi dan sudah mengalami rusak cukup parah. Sedangkan di Pura Penyebel, selain tembok, terdapat satu pelingih yang jebol. Selain itu, kondisi tembok di sampingnya juga cukup membahayakan karena sudah terlihat retak.
Kejadian itu pertamakali diketahui oleh I Made Geria yang mana rumahnya berada di depan tempat kejadian. Ia menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada pukul 15.10. Kala itu rumah yang tertimpa tersebut tidak ada penghuninya. “Rumah itu digunakan sebagai tempat istirahat di siang hari saja. Kemarin tidak ada pemiliknya disana,” ujar Geria.
Saat sebelum kejadian, dikatakan olehnya memang disana di guyur hujan deras. Ia yang duduk di depan rumahnya mendengar suara ada yang runtuh. Kemudian langsung saja dirinya memanggil sang istri dengan tujuan untuk menyelamatkan diri. “Terdengar suara seperti gemuruh,” jelasnya.
Sang istri yang sedang berada di dalam kamar, ketika mendengar informasi itu dari I Made Geria pun panik. Mereka dikatakan langsung berlari sambil histeris berteriak. “Istri saya langsung berlari ke belakang. Sedangkan saya melihat dari atas, kebetulan ada dak disana. Setelah penyengker, baru pelinggihnya jebol,” tandasnya. (dir)
