26.5 C
Denpasar
Thursday, June 1, 2023

Dispar Karangasem Dorong DTW Terapkan Pembayaran Non-Tunai

AMLAPURA, BALI EXPRESS – Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan, penerapan tatanan kehidupan era baru pada 30 Juli mendatang dibuka lebih luas, termasuk pariwisata. Terkait itu, semua daerah tujuan wisata (DTW) di Karangasem harus  menyiapkan protokol kesehatan.

Dinas Pariwisata Karangasem menyoroti mekanisme pembayaran masuk ke objek wisata agar selaras dengan protokol kesehatan. Semua objek wisata diharapkan bisa menerapkan pembayaran masuk ke objek wisata itu dengan e -ticketing atau pembayaran non-tunai.

Kepala Dinas Pariwisata Karangasem, I Ketut Sedana Mertha mengakui, sebagian besar DTW di Karangasem masih menerapkan sistem tunai selama ini. Kata dia, untuk menyambut New Normal di sektor pariwisata, semua DTW diharapkan menerapkan pembayaran melalui e-ticketing atau non-tunai.

Baca Juga :  Kasus Pengerukan Tebing dan Reklamasi di Kutsel Masih Ngambang

“Kami akan dorong semua DTW menerapkan pembayaran non- tunai untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di objek wisata. Tapi, memang butuh proses. Semoga perlahan bisa diterapkan oleh semua DTW,” ujar Sedana Mertha, Kamis (9/7).

DTW di Karangasem punya waktu sebelum 31 Juli menyiapkan komponennya. Sebab, protokol kesehatan menjadi standar apakah objek itu sudah siap atau belum untuk menyambut New Normal. 

Menurutnya, yang paling penting dilakukan oleh DTW untuk menyambut New Normal di sektor pariwisata ini adalah, DTW wajib mengikuti protokol kesehatan dengan menyiapkan alat sanitasi di berbagai sudut objek wisata.

Meski demikian, mantan Kadis PUPR Karangasem ini membenarkan, beberapa DTW sudah siap masalah protokol kesehatan. Bagi yang belum siap, masih ada waktu sebelum 31 penerapan tatanan kehidupan era baru tahap 2 dimulai.

Baca Juga :  Pedagang Asal Rendang Positif, Karangasem Tambah Dua Kasus

“Bagi tenaga yang bertugas di objek wisata bisa melengkapi diri dengan APD masker, sarung tangan dan pelindung wajah. Termasuk pengelola juga menyiapkan masker bagi pengunjung,” tegasnya.


AMLAPURA, BALI EXPRESS – Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan, penerapan tatanan kehidupan era baru pada 30 Juli mendatang dibuka lebih luas, termasuk pariwisata. Terkait itu, semua daerah tujuan wisata (DTW) di Karangasem harus  menyiapkan protokol kesehatan.

Dinas Pariwisata Karangasem menyoroti mekanisme pembayaran masuk ke objek wisata agar selaras dengan protokol kesehatan. Semua objek wisata diharapkan bisa menerapkan pembayaran masuk ke objek wisata itu dengan e -ticketing atau pembayaran non-tunai.

Kepala Dinas Pariwisata Karangasem, I Ketut Sedana Mertha mengakui, sebagian besar DTW di Karangasem masih menerapkan sistem tunai selama ini. Kata dia, untuk menyambut New Normal di sektor pariwisata, semua DTW diharapkan menerapkan pembayaran melalui e-ticketing atau non-tunai.

Baca Juga :  Operasi Zebra Lempuyang Terapkan Tilang Hanya Dua Hari

“Kami akan dorong semua DTW menerapkan pembayaran non- tunai untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di objek wisata. Tapi, memang butuh proses. Semoga perlahan bisa diterapkan oleh semua DTW,” ujar Sedana Mertha, Kamis (9/7).

DTW di Karangasem punya waktu sebelum 31 Juli menyiapkan komponennya. Sebab, protokol kesehatan menjadi standar apakah objek itu sudah siap atau belum untuk menyambut New Normal. 

Menurutnya, yang paling penting dilakukan oleh DTW untuk menyambut New Normal di sektor pariwisata ini adalah, DTW wajib mengikuti protokol kesehatan dengan menyiapkan alat sanitasi di berbagai sudut objek wisata.

Meski demikian, mantan Kadis PUPR Karangasem ini membenarkan, beberapa DTW sudah siap masalah protokol kesehatan. Bagi yang belum siap, masih ada waktu sebelum 31 penerapan tatanan kehidupan era baru tahap 2 dimulai.

Baca Juga :  Dinobatkan Jadi Desa Wisata, Guwang Berencana Kembangkan Atraksi Barong

“Bagi tenaga yang bertugas di objek wisata bisa melengkapi diri dengan APD masker, sarung tangan dan pelindung wajah. Termasuk pengelola juga menyiapkan masker bagi pengunjung,” tegasnya.


Most Read

Artikel Terbaru