26.5 C
Denpasar
Monday, June 5, 2023

Kasus Covid-19 di Bali Melonjak, Rata – Rata 13 Orang Meninggal Per Hari

DENPASAR, BALI EXPRESS – Selain kasus  terkonfirmasi positif Covid-19 yang melonjak di Provinsi Bali, kasus meninggal dunia yang terkonfirmasi juga melonjak tiga hari belakangan ini.

Sejak Rabu (9/2) dan Kamis (10/2) kasus meninggal dunia sebanyak 13 orang per harinya. Namun mereka yang meninggal murni akibat terpapar Covid-19 hanya 7 persen dan rata-rata komorbid maupun lanjut usia (lansia).

Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Satgas Covid-19 Provinsi Bali, Made Rentin, Jumat (11/2). Dia menjelaskan kasus meninggal dunia dan juga terkonfirmasi Covid-19 terjadi peningkatan dalam tiga hari terakhir ini. “Dalam tiga hari terakhir terjadi peningkatan cukup signifikan,” jelasnya.

Pria yang juga sebagai Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali ini menyampaikan bahwa hasil penyisiran pihaknya di Satgas dan Dinas Keseahatan, mereka yang berumur sangat rentan terjadi penularan. Bahkan sebagian besar di atas 97 persen mereka resiko tinggi sangat rentan terjadi penularan pada lansia. “Mereka yang meninggal usianya di atas 70 tahun sampai 98 tahun juga ada kemarin,” imbuh Rentin.

Baca Juga :  Polresta Denpasar Ringkus Penjual ABG

Selain faktor usia, ditambah juga dengan adanya penyakit bawaan yang memperparah rawannya penularan virus tersebut. “Selain ada penyakit bawaan ada meninggal  setelah operasi. Sebab komorbid parah kemudian diambil tindakan operasi, dan memang terkonfirmasi Covid -19 dan akhirnya meninggal. Terlebih mereka juga belum vaksin, kenapa belum vakasin ya karena sakitnya itu,” terangnya.






Reporter: Putu Agus Adegrantika

DENPASAR, BALI EXPRESS – Selain kasus  terkonfirmasi positif Covid-19 yang melonjak di Provinsi Bali, kasus meninggal dunia yang terkonfirmasi juga melonjak tiga hari belakangan ini.

Sejak Rabu (9/2) dan Kamis (10/2) kasus meninggal dunia sebanyak 13 orang per harinya. Namun mereka yang meninggal murni akibat terpapar Covid-19 hanya 7 persen dan rata-rata komorbid maupun lanjut usia (lansia).

Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Satgas Covid-19 Provinsi Bali, Made Rentin, Jumat (11/2). Dia menjelaskan kasus meninggal dunia dan juga terkonfirmasi Covid-19 terjadi peningkatan dalam tiga hari terakhir ini. “Dalam tiga hari terakhir terjadi peningkatan cukup signifikan,” jelasnya.

Pria yang juga sebagai Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali ini menyampaikan bahwa hasil penyisiran pihaknya di Satgas dan Dinas Keseahatan, mereka yang berumur sangat rentan terjadi penularan. Bahkan sebagian besar di atas 97 persen mereka resiko tinggi sangat rentan terjadi penularan pada lansia. “Mereka yang meninggal usianya di atas 70 tahun sampai 98 tahun juga ada kemarin,” imbuh Rentin.

Baca Juga :  Polresta Denpasar Ringkus Penjual ABG

Selain faktor usia, ditambah juga dengan adanya penyakit bawaan yang memperparah rawannya penularan virus tersebut. “Selain ada penyakit bawaan ada meninggal  setelah operasi. Sebab komorbid parah kemudian diambil tindakan operasi, dan memang terkonfirmasi Covid -19 dan akhirnya meninggal. Terlebih mereka juga belum vaksin, kenapa belum vakasin ya karena sakitnya itu,” terangnya.






Reporter: Putu Agus Adegrantika

Most Read

Artikel Terbaru