26.5 C
Denpasar
Sunday, April 2, 2023

Bangkai Lumba-Lumba Terdampar di Pantai Double Six

BADUNG, BALI EXPRESS – Seekor bangkai lumba-lumba ditemukan terdampar di pantai double six, Kelurahan Seminyak, Kecamatan Kuta, Rabu (15/2). Berdasarkan informasi yang dihimpun, bangkai lumba-lumba tersebut ditemukan pertama kali pukul 08.00 wita. Kemudian langaung dikuburkan di dekat lokasi penemuannya pada pukul 10.00 wita.

 

Tim dari Pengelola Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar pun telah turun ke lokasi untuk melakukan identifikasi. Dari pengecekan lanjutan, diketahui ternyata jenis lumba-lumba ini merupakan jenis spinner (Stenella longirostris). “Dari pengecekan di lapangan, diketahui lumba-lumba terdampar ini, jenis spinner (Stenella longirostris),” kata Kepala BPSPL Denpasar Permana Yudiarso.

 

Menurutnya, lumba-lumba ini terdampar sekitar pukul 08.00 wita, oleh Satgas Pantai Legian dan Desa Adat setempat. Kemudian Lumba-lumba tersebut langsung dikubur sekitar pukul 10.00 wita.

Baca Juga :  Side Event G20, Future SMEs Village Perluas Akses Pasar UMKM

 

Sementara terkait penyebab lumba-lumba terdampar, Yudiarso menerangkan, kemungkinan ada beberapa faktor. Salah satunya faktor dominan yang diduga adalah karena faktor cuaca. Selain itu ada faktor kesehatan maupun faktor lain. Terlebih dari ciri fisiknya terdapat luka di bagian sirip atas dan perut lumba-lumba. “Dari kondisi fisik, ditemukan ada luka di sisi kanan perut. Pihaknya menduga luka ini akibat bekas digigit ikan predator (hiu cookie cutter),” terangnya.

 

Lebih lanjut ia menambahkan, lumba-lumba memang habitatnya berada di perairan tropis, yakni perairan Selatan Bali.  Lumba luma jenis ini juga, disebutkan banyak ditemukan di perairan Lovina, Buleleng. Untuk ukuran, biasanya lumba-lumba spinner bisa mencapai 1.2 m – 2.5 m. “Bali Selatan merupakan habitat lumba lumba ini. Salah satu ciri lumba-lumba ini adalah melompat sambil berputar,” paparnya.

Baca Juga :  Naas, Petani di Pelaga Ngaku Punya Utang, Esoknya Ditemukan Gantung Diri





Reporter: I Putu Resa Kertawedangga

BADUNG, BALI EXPRESS – Seekor bangkai lumba-lumba ditemukan terdampar di pantai double six, Kelurahan Seminyak, Kecamatan Kuta, Rabu (15/2). Berdasarkan informasi yang dihimpun, bangkai lumba-lumba tersebut ditemukan pertama kali pukul 08.00 wita. Kemudian langaung dikuburkan di dekat lokasi penemuannya pada pukul 10.00 wita.

 

Tim dari Pengelola Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar pun telah turun ke lokasi untuk melakukan identifikasi. Dari pengecekan lanjutan, diketahui ternyata jenis lumba-lumba ini merupakan jenis spinner (Stenella longirostris). “Dari pengecekan di lapangan, diketahui lumba-lumba terdampar ini, jenis spinner (Stenella longirostris),” kata Kepala BPSPL Denpasar Permana Yudiarso.

 

Menurutnya, lumba-lumba ini terdampar sekitar pukul 08.00 wita, oleh Satgas Pantai Legian dan Desa Adat setempat. Kemudian Lumba-lumba tersebut langsung dikubur sekitar pukul 10.00 wita.

Baca Juga :  Fisik Judoka Badung Mulai Digembleng

 

Sementara terkait penyebab lumba-lumba terdampar, Yudiarso menerangkan, kemungkinan ada beberapa faktor. Salah satunya faktor dominan yang diduga adalah karena faktor cuaca. Selain itu ada faktor kesehatan maupun faktor lain. Terlebih dari ciri fisiknya terdapat luka di bagian sirip atas dan perut lumba-lumba. “Dari kondisi fisik, ditemukan ada luka di sisi kanan perut. Pihaknya menduga luka ini akibat bekas digigit ikan predator (hiu cookie cutter),” terangnya.

 

Lebih lanjut ia menambahkan, lumba-lumba memang habitatnya berada di perairan tropis, yakni perairan Selatan Bali.  Lumba luma jenis ini juga, disebutkan banyak ditemukan di perairan Lovina, Buleleng. Untuk ukuran, biasanya lumba-lumba spinner bisa mencapai 1.2 m – 2.5 m. “Bali Selatan merupakan habitat lumba lumba ini. Salah satu ciri lumba-lumba ini adalah melompat sambil berputar,” paparnya.

Baca Juga :  Persentase Kesembuhan Meningkat, Koster: Salut kepada Tenaga Medis





Reporter: I Putu Resa Kertawedangga

Most Read

Artikel Terbaru