BANGLI, BALI EXPRESS- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sudah membagikan set top box (STP) di Kabupaten Bangli. Tercatat 2.400 kepala keluarga (KK) miskin masuk daftar penerima set top gratis tersebut. Pembagian ini seiring dengan rencana migrasi siaran TV analog ke TV digital. Untuk di Bali mulai Senin (20/3) mendatang.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Kominfosan) Bangli I Wayan Dirgayusa mengatakan pendistribusian STP sudah dimulai sejak bulan lalu. Sampai saat ini sudah ada sekitar 883 KK menerimanya. “Pembagiannya langsung dari Kementerian Kominfo,” kata Dirgayusa, Selasa (14/3).
Menurut Dirgayusa, petugas mendatangi langsung rumah warga yang terdata sebagai penerima. Sebelum akhirnya memasang STP, petugas terlebih dahulu melakukan identifikasi untuk memastikan bahwa yang bersangkutan berhak menerimanya. Kemudian dipastikan juga TV di sana bisa menerima sinyal.
“Penerima STP ini adalah KK miskin. Kalau sudah memenuhi syarat langsung di-setting,” terang pejabat asal Desa Demulih, Kecamatan Susut, Bangli ini.
Sementara disinggung soal jumlah warga yang terdaftar sebagai penerima, mantan camat Kintamani ini menegaskan bahwa data tersebut dikeluarkan oleh Kementerian Kominfo. Memang, sebelum turun data tersebut, Diskominfo Bangli sempat melakukan proses pendataan yang data awal sudah diberikan oleh kementerian.
Hasil pendataan itu dibuatkan SK Bupati Bangli. Jumlahnya sekitar 4.000 KK. “Tapi sekarang yang dapat 2.400 KK,” sebut Dirgayusa.
Jumlah tersebut tersebar di empat kecamatan di Kabupaten Bangli. Rinciannya, Kecamatan Kintamani sebanyak 1.609 KK, Susut ada 240 KK, Tembuku 334 KK dan Kecamatan Bangli sebanyak 217 KK. (wan)
BANGLI, BALI EXPRESS- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sudah membagikan set top box (STP) di Kabupaten Bangli. Tercatat 2.400 kepala keluarga (KK) miskin masuk daftar penerima set top gratis tersebut. Pembagian ini seiring dengan rencana migrasi siaran TV analog ke TV digital. Untuk di Bali mulai Senin (20/3) mendatang.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Kominfosan) Bangli I Wayan Dirgayusa mengatakan pendistribusian STP sudah dimulai sejak bulan lalu. Sampai saat ini sudah ada sekitar 883 KK menerimanya. “Pembagiannya langsung dari Kementerian Kominfo,” kata Dirgayusa, Selasa (14/3).
Menurut Dirgayusa, petugas mendatangi langsung rumah warga yang terdata sebagai penerima. Sebelum akhirnya memasang STP, petugas terlebih dahulu melakukan identifikasi untuk memastikan bahwa yang bersangkutan berhak menerimanya. Kemudian dipastikan juga TV di sana bisa menerima sinyal.
“Penerima STP ini adalah KK miskin. Kalau sudah memenuhi syarat langsung di-setting,” terang pejabat asal Desa Demulih, Kecamatan Susut, Bangli ini.
Sementara disinggung soal jumlah warga yang terdaftar sebagai penerima, mantan camat Kintamani ini menegaskan bahwa data tersebut dikeluarkan oleh Kementerian Kominfo. Memang, sebelum turun data tersebut, Diskominfo Bangli sempat melakukan proses pendataan yang data awal sudah diberikan oleh kementerian.
Hasil pendataan itu dibuatkan SK Bupati Bangli. Jumlahnya sekitar 4.000 KK. “Tapi sekarang yang dapat 2.400 KK,” sebut Dirgayusa.
Jumlah tersebut tersebar di empat kecamatan di Kabupaten Bangli. Rinciannya, Kecamatan Kintamani sebanyak 1.609 KK, Susut ada 240 KK, Tembuku 334 KK dan Kecamatan Bangli sebanyak 217 KK. (wan)
