SINGARAJA, BALI EXPRESS – Bengkel sepeda motor di Kecamatan Seririt dibobol maling. Brankas yang tersimpan dalam bekel dengan uang tunai Rp 60 juta lenyap. Begitu juga dengan uang yang tersimpan di meja kasir senilai Rp 2 juta turut digondol maling.
Kapolsek Seririt Kompol Gede Juli dikonfirmasi Minggu (16/1) mengatakan, bengkel yang terletak di Desa Tangguwisia, Kecamatan Seririt itu diperkirakan dibobol maling pada Sabtu (15/1) malam. Kejadian ini baru diketahui oleh salah satu karyawan dari bengkel tersebut, pada Minggu (16/1) pagi sekira pukul 07.20 wita.
Saat itu Gede Arya Pangestu, 21 yang merupakan karyawan bengkel bersama rekannya akan membuka pintu rolling door. Namun saat membua pintu, Gede Arya kaget lantaran pintu kaca yang ada di dalam bengkel pecah. Arya pun bergegas menghubungi Made Buda Asrama, 44 yang merupakan Kepala bengkel.
Segera Made Buda meluncur ke lokasi Dan mengecek seluruh barang di bengkel. Saat di cek selain brankas dan uang tunai, peralatan bengkel seperti onderdil motor juga telah hilang. “Barang berharga seperti spertpart Dan uangberhasil dibawa kabur,” kata Kompol Juli.
Berdasarkan hasil penyelidikan, diduga pelaku beraksi pada malam Hari. Terduga Pelaku diperkirakan masuk ke dalam bengkel melalui pintu belakang. “Kami Masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi serta rekaman CCTV. Tim identifikasi juga sedang memeriksa sidik Kari dari lokasi peristiwa,” terangnya.
Reporter: Dian Suryantini
SINGARAJA, BALI EXPRESS – Bengkel sepeda motor di Kecamatan Seririt dibobol maling. Brankas yang tersimpan dalam bekel dengan uang tunai Rp 60 juta lenyap. Begitu juga dengan uang yang tersimpan di meja kasir senilai Rp 2 juta turut digondol maling.
Kapolsek Seririt Kompol Gede Juli dikonfirmasi Minggu (16/1) mengatakan, bengkel yang terletak di Desa Tangguwisia, Kecamatan Seririt itu diperkirakan dibobol maling pada Sabtu (15/1) malam. Kejadian ini baru diketahui oleh salah satu karyawan dari bengkel tersebut, pada Minggu (16/1) pagi sekira pukul 07.20 wita.
Saat itu Gede Arya Pangestu, 21 yang merupakan karyawan bengkel bersama rekannya akan membuka pintu rolling door. Namun saat membua pintu, Gede Arya kaget lantaran pintu kaca yang ada di dalam bengkel pecah. Arya pun bergegas menghubungi Made Buda Asrama, 44 yang merupakan Kepala bengkel.
Segera Made Buda meluncur ke lokasi Dan mengecek seluruh barang di bengkel. Saat di cek selain brankas dan uang tunai, peralatan bengkel seperti onderdil motor juga telah hilang. “Barang berharga seperti spertpart Dan uangberhasil dibawa kabur,” kata Kompol Juli.
Berdasarkan hasil penyelidikan, diduga pelaku beraksi pada malam Hari. Terduga Pelaku diperkirakan masuk ke dalam bengkel melalui pintu belakang. “Kami Masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi serta rekaman CCTV. Tim identifikasi juga sedang memeriksa sidik Kari dari lokasi peristiwa,” terangnya.
Reporter: Dian Suryantini
