BALI EXPRESS, SEMARAPURA – Kebakaran terjadi pada sebuah tempat pembuatan furniture dengan bahan baku bambu di Dusun Batur, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Klungkung, Jumat (18/5). Kebakaran tempat usaha milik PT Indo Bamboo Lestari itu diketahui sekitar pukul 03.30 Wita.
Belum diketahui penyebab kebakaran, termasuk kerugiannya. Hingga pukul 08.00 Wita, petugas pemadam kebakaran dari Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Klungkung, dibantu petugas pemadam dari Kabupaten Gianyar masih berjibaku memadamkan si jago merah. Api dengan cepat melahap karena barang yang di dalamnya memang mudah terbakar, seperti bambu, dan beberapa barang terkait pembuatan furniture lainnya. Barang yang ada di dalam pun nyaris ludes.
Petugas keamanan perusahaan tersebut I Wayan Sueta, 57, mengaku mengetahui kebakaran sekitar pukul 03.30 Wita. Dia melihat api di sisi selatan sudah besar, dengan asap mengepul. Ia pun langsung memberitahu pegawai lain, Pande dan I Wayan Jiwa yang lembur di bangunan terpisah. “Saya juga langsung menghubungi mekanik untuk memutus aliran listrik. Api begitu cepet merembet,” ujar Sueta kepada Bali Express (Jawa Pos Group) di lokasi.
BALI EXPRESS, SEMARAPURA – Kebakaran terjadi pada sebuah tempat pembuatan furniture dengan bahan baku bambu di Dusun Batur, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Klungkung, Jumat (18/5). Kebakaran tempat usaha milik PT Indo Bamboo Lestari itu diketahui sekitar pukul 03.30 Wita.
Belum diketahui penyebab kebakaran, termasuk kerugiannya. Hingga pukul 08.00 Wita, petugas pemadam kebakaran dari Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Klungkung, dibantu petugas pemadam dari Kabupaten Gianyar masih berjibaku memadamkan si jago merah. Api dengan cepat melahap karena barang yang di dalamnya memang mudah terbakar, seperti bambu, dan beberapa barang terkait pembuatan furniture lainnya. Barang yang ada di dalam pun nyaris ludes.
Petugas keamanan perusahaan tersebut I Wayan Sueta, 57, mengaku mengetahui kebakaran sekitar pukul 03.30 Wita. Dia melihat api di sisi selatan sudah besar, dengan asap mengepul. Ia pun langsung memberitahu pegawai lain, Pande dan I Wayan Jiwa yang lembur di bangunan terpisah. “Saya juga langsung menghubungi mekanik untuk memutus aliran listrik. Api begitu cepet merembet,” ujar Sueta kepada Bali Express (Jawa Pos Group) di lokasi.
