BALI EXPRESS, SINGARAJA – Sebuah rumah semi permanen tiba-tiba saja terbakar, Minggu (19/11) sekitar pukul 13.28 Wita sore. Rumah milik Kadek Sugianto, 35, di Banjar Dinas/Desa Pelapuan, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng saat kejadian, memang tengah kosong lantaran ditinggal kundangan pemiliknya.
Rumah beratapkan genting, berukuran 12 meter x 7 meter yang dilengkapi 3 kamar tidur dan ruang tamu ini ludes dilahap si jago merah. Tak pelak, seluruh isinya berupa dua sertifikat, tiga buah almari, tempat tidur, sofa, televisi hingga kulkas pun tak luput dari amukan api. Meski tak menimbulkan korban jiwa, namun jumlah kerugian dialami pemilik rumah ditaksir lebih dari Rp 200 juta.
Informasi dihimpun Bali Express dari pihak kepolisian menyebutkan, kebakaran hebat diketahui terjadi oleh tetangga korban bernama Kadek Doa Restu Adi Sudanto, 33. Mengetahui rumah tetangganya terbakar, pria yang bekerja sebagai Satpam itu lantas tancap gas mencari Kadek Sugianto yang memang sedang pergi ke rumah mertuanya bersama sang istri Komang Usin.
Saat bersamaan Kadek Sugianto baru saja sampai di rumah mertuanya. Oleh saksi, Sugianto lantas diberitahu jika rumahnya terbakar. Karena panik, Sugianto lalu dibonceng saksi Kadek Doa Restu menuju rumahnya. Disana Sugianto sudah melihat api yang begitu besar meluluhlantakkan tempat tingalnya.
Perbekel Desa Pelapuan, Gede Dharmayasa menuturkan saat musibah berlangsung rumah dalam keadaan kosong lantaran ditinggal kundangan oleh pemiliknya ke rumah mertua Kadek Suminta, 55. Rumahnya berjarak hanya sekitar 1 kilometer dari lokasi kebakaran. Selanjutnya, dengan alat seadanya warga berusaha memadamkan kobaran api. Setelah satu jam berjuang, kobaran api akhirnya berhasil dijinakkan. Namun, tak satupun barang berharga yang berhasil diselamatkan.
“Seluruh isi rumah hangus terbakar. Semua barang berupa pakaian, TV, almari spring bad, kulkas, barang berharga berupa emas dan surat-surat penting ludes tak tersisa. Kalau dihitung jumlah kerugian mencapai Rp 200 juta lebih,” ungkapnya. Pasca musibah, Kadek Sugianto bersama keluarga pun kini terpaksa menginap di rumah keluarga dekatnya.
Kapolsek Busungbiu, AKP Nengah Muliadi membenarkan adanya musibah kebakaran menimpa salah satu warga Desa Pelapuan. Saat ini, Polsek Busungbiu tengah menyelidiki penyebab kebakaran yang menimpa rumah milik Kadek Sugianto. Meski demikian, pihaknya menduga kebakaran hebat dipicu oleh konsleting listrik.
“Beruntung tdak ada korban jiwa, karena rumah dalam keadaan kosong ditinggal kundangan acara perkawinan. Sementara, kami menduga penyebab kebakaran karena arus pendek atau konsleting,” tuturnya.