29.8 C
Denpasar
Friday, March 24, 2023

Pengguna AJP Meningkat, Bupati Gede Dana Launching 2 Rayon Tambahan

AMLAPURA, BALI EXPRESS – Kabupaten Karangasem dibawah kepemimpinan Bupati I Gede Dana dan Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa memiliki salah satu inovasi yang dampaknya sangat dirasakan masyarakat, salah satunya adalah Antar Jempur Pasien (AJP).

Melihat program AJP sangat diminati masyarakat, Bupati Gede Dana pun melaunching lagi dua rayon AJP, Senin (20/2) di Puskesmas Kubu II.

Dua rayon yang ditambah itu masing-masing berada di Kecamatan Abang dan Kecamatan Kubu. Sehingga di dua kecamatan tersebut terdapat dua rayon. Jadi, di Kabupaten Karangasem kini terdapat 10 rayon AJP yang tersebar di masing-masing kecamatan.

Bupati Gede Dana mengungkapkan, program AJP yang sudah berjalan ini berdampak positif terhadap masyarakat. Utamanya kepada masyarakat yang tidak mampu atau kesulitan transportasi. Itulah yang membuat rayon AJP ditambah.

Baca Juga :  Ngeri Mayat Kepala Putus Ditemukan Pemancing, Ini Penjelasan Polisi

“Dari data yang didapat, ditemukan bahwa selain Kecamatan Karangasem, Rayon Kecamatan Kubu dan Abang memang paling tinggi jumlah pengguna AJP. Sehingga rayon di dua kecamatan itu kami tambah. Sementara untuk Kecamatan Karangasem masih tetap, karena dekat dengan RSUD maupun RS Swasta,” ujar Bupati Gede Dana.

Lebih lanjut, Gede Dana menegaskan, untuk menambah rayon di dua kecamatan ini, pihaknya tetap tidak ada melakukan rekrutmen tenaga. Baik petugas pendamping, sopir, maupun tenaga kesehatan.

“Para petugas ini merupakan tenaga kontrak yang ada di sejumlah dinas. Begitu juga kendaraan operasional juga pergeseran dari sejumlah OPD,” tandasnya.

Dengan melihat tren peningkatan pengguna AJP, kedepanya pihaknya juga sedang merancang AJP yang terintegrasi dengan dinas lainya. Ia mencontohkan, nantinya petugas AJP akan langsung mengecek keberadaan infrastruktur, kondisi rumah maupun mencari tahu keberadan pasien itu sendiri. “Rencana terintegrasi sudah ada, kami belajar dari pelayanan serupa di Makassar. Bedanya di Makassar mereka mempergunakan sepeda motor, tetapi kami di sini mobil,” terangnya.

Baca Juga :  Dukung Tenaga Medis, Koster Teken Pergub Insentif

Bupati Gde Dana juga berpesan kepada para petugas AJP di rayon baru, nantinya dalam setiap melaksanakan tugas menjemput maupun mengantar pasien agar tetap memberikan kenyamanan kepada pasien. “Kalau pasien sudah nyaman, saya yakin mereka ada semangat untuk sembuh. Seberapapun bapak ibu memiliki beban di rumah, marilah bekerja dengan profesional untuk memberikan pelayanan yang terbaik,” harapnya. (dir)

 


AMLAPURA, BALI EXPRESS – Kabupaten Karangasem dibawah kepemimpinan Bupati I Gede Dana dan Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa memiliki salah satu inovasi yang dampaknya sangat dirasakan masyarakat, salah satunya adalah Antar Jempur Pasien (AJP).

Melihat program AJP sangat diminati masyarakat, Bupati Gede Dana pun melaunching lagi dua rayon AJP, Senin (20/2) di Puskesmas Kubu II.

Dua rayon yang ditambah itu masing-masing berada di Kecamatan Abang dan Kecamatan Kubu. Sehingga di dua kecamatan tersebut terdapat dua rayon. Jadi, di Kabupaten Karangasem kini terdapat 10 rayon AJP yang tersebar di masing-masing kecamatan.

Bupati Gede Dana mengungkapkan, program AJP yang sudah berjalan ini berdampak positif terhadap masyarakat. Utamanya kepada masyarakat yang tidak mampu atau kesulitan transportasi. Itulah yang membuat rayon AJP ditambah.

Baca Juga :  Pemkab Karangasem Ucapkan Selamat Nyepi & Tunaikan Ibadah Puasa

“Dari data yang didapat, ditemukan bahwa selain Kecamatan Karangasem, Rayon Kecamatan Kubu dan Abang memang paling tinggi jumlah pengguna AJP. Sehingga rayon di dua kecamatan itu kami tambah. Sementara untuk Kecamatan Karangasem masih tetap, karena dekat dengan RSUD maupun RS Swasta,” ujar Bupati Gede Dana.

Lebih lanjut, Gede Dana menegaskan, untuk menambah rayon di dua kecamatan ini, pihaknya tetap tidak ada melakukan rekrutmen tenaga. Baik petugas pendamping, sopir, maupun tenaga kesehatan.

“Para petugas ini merupakan tenaga kontrak yang ada di sejumlah dinas. Begitu juga kendaraan operasional juga pergeseran dari sejumlah OPD,” tandasnya.

Dengan melihat tren peningkatan pengguna AJP, kedepanya pihaknya juga sedang merancang AJP yang terintegrasi dengan dinas lainya. Ia mencontohkan, nantinya petugas AJP akan langsung mengecek keberadaan infrastruktur, kondisi rumah maupun mencari tahu keberadan pasien itu sendiri. “Rencana terintegrasi sudah ada, kami belajar dari pelayanan serupa di Makassar. Bedanya di Makassar mereka mempergunakan sepeda motor, tetapi kami di sini mobil,” terangnya.

Baca Juga :  Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI Ke-77 di Badung

Bupati Gde Dana juga berpesan kepada para petugas AJP di rayon baru, nantinya dalam setiap melaksanakan tugas menjemput maupun mengantar pasien agar tetap memberikan kenyamanan kepada pasien. “Kalau pasien sudah nyaman, saya yakin mereka ada semangat untuk sembuh. Seberapapun bapak ibu memiliki beban di rumah, marilah bekerja dengan profesional untuk memberikan pelayanan yang terbaik,” harapnya. (dir)

 


Most Read

Artikel Terbaru