DENPASAR, BALI EXPRESS – Program mudik gratis 2022 turut dilaksanakan Polresta Denpasar. Para peserta mudik pun diberangkatkan dari Pos Pelayanan terpadu Umaanyar, Ubung Kaja, Denpasar Utara pada Kamis (28/4) pagi.
Warga Denpasar yang mendaftar dan mengikuti mudik gratis kali ini sebanyak 150 orang. Mereka diberangkatkan menggunakan dua bus dari J99 Corp dengan tujuan Banyuwangi dan Jember, Jawa Timur. Kapolda Bali Irjenpol Putu Jayan Danu Putra, Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas serta Wakapolresta Denpasar AKBP Wayan Jiartana pun hadir untuk melepas keberangkatan mereka.
Mudik gratis ini dalam upaya membantu meringankan beban masyarakat yang ingin pulang kampung dan juga menekan penggunakan kendaraan baik sepeda motor maupun mobil untuk mudik. “Harapan kami masyarakat yang mudik tetap menjaga kesehatan sehingga aman sehat sampai di tujuan mudik dan yang pasti tetap mematuhi ketertiban selama perjalanan,” tandas Jayan.
Tentunya para peserta mudik gratis sudah sesuai syarat yang ditentukan pemerintah. Seperti sudah Vaksin Covid-19 tahap I, II dan Booster. Jika ada peserta yang belum melakukan vaksinasi, maka bisa dilakukan di Posyan Terpadu karena sudah disiapkan. Lebih lanjut, Jendral Bintang Dua itu mengatakan Polda Bali dan jajaran sudah Optimal dalam pengamanan mudik tahun ini.
Pihaknya telah melakukan pengecekan di sejumlah Pos pengamanan dan pos pelayanan yang tersebar di beberapa titik. Pada setiap pos yang disiapkan, Personil TNI-Polri dan unsur pengamanan terpadu lainnya sudah siap memberikan pelayanan kepada masyarakat yang akan mudik.
Menambahi penyampaian Kapolda, Wayan Jiartana mengatakan pihaknya masih memberikan kesempatan kepada masyarakat selama tiga hari ke depan yang ingin mudik gratis. Untuk pengamanan wilayah hukum Polresta Denpasar mengingat banyak rumah ditinggal mudik, Jiartana menyebut personel Babinkamtibmas sudah memetakannya.
Untuk nantinya akan dilakukan upaya preventif. “Kami tingkatkan patroli, juga sudah berkoordinasi dengan stakeholder dan lintas sektoral termasuk Desa Adat untuk ikut berperan menjaga lingkungan sehingga bisa menjadi pencegahan dari kemungkinan adanya tindak kejahatan,” bebernya.
Sementara itu, salah sorang wanita bernama Roka, 57, yang mengikuti mudik gratis ini mengaku merasa bersyukur. Karena wanita yang selama ini tinggal di perumahan Wahana Graha, Denpasar ini sudah tiga tahun tidak pulang ke kampung halaman. “Bersyukur mudiknya digratiskan sama Polresta Denpasar. Saya mau mudik ke daerah Genteng, Jawa Timur,” tuturnya.
