JAMBI, BALI EXPRESS – Tak diberi modal untuk menikah, seorang remaja berinisial RS, 17, nekat membakar rumah orang tuanya sendiri hingga ludes. Sontak, aksi pemuda yang tinggal di Jalan Kelompok Tani, RT 02, RW 04, Kelurahan Tebo Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah, Jambi ini bikin geram.
Kejadian berawal saat satu unit rumah semi permanen milik Amri di Jalan Kelompok Tani, RT 2 RW 4 Kelurahan Tebing Tinggi Kecamatan Tebo Tengah Kabupaten Tebo tiba-tiba terbakar, Sabtu (4/2) sekitar pukul 08.00 WIB.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran. Namun menurut warga sekitar, api tiba-tiba muncul dari dalam rumah dan langsung membesar. Naasnya, saat kejadian pemilik rumah sedang berada di kebun yang jaraknya cukup jauh, sehingga rumah semi permanen tersebut tak bisa terselamatkan hingga ludes dilahap si jago merah.
“Api tiba-tiba muncul dari rumah, langsung membesar dan menghanguskan rumah. Sedangkan pemilik sedang di kebun,” ujar warga yang menyaksikan.
Namun ada yang aneh, bedasarkan informasi dari warga pada saat kejadian, warga melihat tersangka RS yang merupakan anak kandung korban mondar-mandir membawa jerigen minyak ke rumah ayahnya tersebut.
Atas informasi itu, korban langsung melaporkan anaknya RS ke pihak kepolisian. Dari laporan tersebut, pihak Polsek Tebo Tengah langsung mengamankan RS. Dari keterangan pelaku, dirinya sengaja membakar rumah ayahnya karena emosi tidak diberikan modal untuk menikah.
“Mungkin tersangka ini tidak sabar, dan merasa kesal dengan janji orang tuanya, lalu membakar rumah orang tuanya sendiri,” ujar Kanit Reskrim Polsek Tebo Tengah Aipda Doma.
“Saat ini, tersangka sudah kami amankan dan masih menjalani pemeriksaan secara intensif,” tuntas Doma.
