TABANAN,BALI EXPRESS- Pemilu Serentak 2024 tinggal 11 bulan lagi, meskipun belum ada penetapan calon baik itu calon legislatif maupun calon bupati secara resmi, namun Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Tabanan menyatakan siap menghadapi pemilihan bupati dan wakil bupati 2024.
Ketika dihubungi Rabu (29/3), Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Tabanan Bidang Pemenangan Pemilu I Gusti Nyoman Omardani menyatakan kesiapannya meskipun pada Pemilu mendatang calon dari PDIP berpotensi menghadapi kotak kosong atau hanya ada satu calon.
“Kami siap, karena sudah yakin dengan kerja kader di masyarakat. Masyarakat di Tabanan tidak mungkin akan meninggalkan PDI Perjuangan,” tegasnya.
Politisi yang juga anggota DPRD Tabanan asal Pupuan ini menyebutkan, pihaknya tidak gentar dengan dinamika politik yang terjadi. Karena menurutnya, konstituen PDI Perjuangan di Tabanan telah mengakar.
Sementara, untuk persiapan Pemilu legislatif Omardani mengungkapkan DPC PDI Perjuangan Tabanan telah mengirim rekomendasi ke pengurus provinsi atau DPD partai yang akan diteruskan ke pusat atau DPP partai. “Nanti keputusannya menunggu dari pusat,” lanjutnya.
Untuk nama-nama di empat daerah pemilihan (dapil) ia menyebutkan tidak ada kendala. Termasuk kuota 30 persen perempuan. “Nantinya, pada Mie 2024 baru akan muncul daftar calon sementara dari KPU. Selanjutnya juga ada proses penilaian dari masyarakat,” jelasnya.
Setelah itu, pada Nopember 2023 baru akan muncul daftar calon tetap dari KPU. Pada pileg 2019 PDI Perjuangan di Tabanan meraup 28 kursi. Di Kabupaten Tabanan ada empat dapil. Pertama dapil I Kerambitan-Tabanan memperebutkan 10 kursi. Dapil II Selemadeg Raya-Pupuan memperebutkan 10 kursi. Dapil III Penebel-Baturiti memperebutkan 9 kursi dan dapil IV Kediri-Marga memperebutkan 11 kursi.
Reporter: IGA Kusuma Yoni
TABANAN,BALI EXPRESS- Pemilu Serentak 2024 tinggal 11 bulan lagi, meskipun belum ada penetapan calon baik itu calon legislatif maupun calon bupati secara resmi, namun Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Tabanan menyatakan siap menghadapi pemilihan bupati dan wakil bupati 2024.
Ketika dihubungi Rabu (29/3), Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Tabanan Bidang Pemenangan Pemilu I Gusti Nyoman Omardani menyatakan kesiapannya meskipun pada Pemilu mendatang calon dari PDIP berpotensi menghadapi kotak kosong atau hanya ada satu calon.
“Kami siap, karena sudah yakin dengan kerja kader di masyarakat. Masyarakat di Tabanan tidak mungkin akan meninggalkan PDI Perjuangan,” tegasnya.
Politisi yang juga anggota DPRD Tabanan asal Pupuan ini menyebutkan, pihaknya tidak gentar dengan dinamika politik yang terjadi. Karena menurutnya, konstituen PDI Perjuangan di Tabanan telah mengakar.
Sementara, untuk persiapan Pemilu legislatif Omardani mengungkapkan DPC PDI Perjuangan Tabanan telah mengirim rekomendasi ke pengurus provinsi atau DPD partai yang akan diteruskan ke pusat atau DPP partai. “Nanti keputusannya menunggu dari pusat,” lanjutnya.
Untuk nama-nama di empat daerah pemilihan (dapil) ia menyebutkan tidak ada kendala. Termasuk kuota 30 persen perempuan. “Nantinya, pada Mie 2024 baru akan muncul daftar calon sementara dari KPU. Selanjutnya juga ada proses penilaian dari masyarakat,” jelasnya.
Setelah itu, pada Nopember 2023 baru akan muncul daftar calon tetap dari KPU. Pada pileg 2019 PDI Perjuangan di Tabanan meraup 28 kursi. Di Kabupaten Tabanan ada empat dapil. Pertama dapil I Kerambitan-Tabanan memperebutkan 10 kursi. Dapil II Selemadeg Raya-Pupuan memperebutkan 10 kursi. Dapil III Penebel-Baturiti memperebutkan 9 kursi dan dapil IV Kediri-Marga memperebutkan 11 kursi.
Reporter: IGA Kusuma Yoni