DENPASAR, BALI EXPRESS – Hasil buruk kembali diraih Bali United. Dari tiga laga, asuhan Teco Cugurra belum merasakan kemenangan. Terbaru, Bali United hanya bermain imbang 1-1 dengan Madura United di pekan ke-31 BRI Liga 1, Kamis (16/3) di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Parahnya, gol penyeimbang dari Madura United lahir di pengujung laga ketika Laskar Sape Kerap mendapat penalti.
Seru. Itulah kata yang menggambarkan jalannya pertandingan babak pertama. Kedua kesebelasan saling balas serangan. Bali United maupun Madura United terlihat tak banyak menahan bola, begitu mendapat kesempatan, langsung ditujukan ke daerah pertahanan.
Saling serang itu akhirnya didapatkan oleh Bali United. Gelandang Eber Bessa yang kembali memperkuat tim setelah terbebas dari akumulasi kartu, mencatatkan namanya di papan skor di menit 17.
Kehadiran Eber nampaknya menjadi momok bagi Madura United. Beberapa kali Eber melakukan penetrasi dan juga umpan-umpan yang berbahaya. Otomatis pemain asal Brazil ini pun mendapat pengawalan sangat ketat. Sampai akhirnya Eber benar-benar tersungkur dan tak bisa melanjutkan pertandingan karena terus dilanggar oleh pemain Laskar Sape Kerap.
Menit 29, Eber ditarik keluar karena cedera dan digantikan M. Rahmat. Praktis, terjadi pertukaran posisi dimana Irfan Jaya yang awalnya mengisi flank, ditarik ke dalam menjadi seorang playmaker. Sementara Rahmat mengisi pos yang sebelumnya ditempati Irfan Jaya.
Lalu di kubu Madura United sebenarnya mampu mencatatkan beberapa peluang di depan gawang M. Ridho. Namun usaha untuk menyamakan kedudukan terhalang faktor finishing yang buruk dan juga kedisiplinan barisan pertahanan Bali United. Sampai akhirnya peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 sementara belum berubah.
Di babak kedua, tempo permainan tak berubah. Bahkan sampai menit 70 an, kedua kubu saling serang. Laga ini layak berlabel big match karena mempertaruhkan posisi di klasemen sementara.
Menit 74, Madura United mendapat peluang emas lewat sundulan bek Kleberson di depan gawang. Beruntung kiper M. Ridho melakukan reflek cepat dengan menahan sundulan Kleberson itu. Tak selang lama, Ridho lagi-lagi melakukan penyelamatan heroik dengan lagi-lagi mementahkan peluang matang pemain Madura United.
Menit 80, Stefano ‘Teco’ Cugurra melakukan rotasi dengan memasukkan dua nama. Wellington menggantikan M. Rahmat, sedangkan Sidik Saimima masuk menggantikan Made Tito. Dengan komposisi ini, Bali United jelas bermain bertahan mengingat Madura United kini lebih sporadis melakukan serangan.
Hal yang tak diharapkan Bali United terjadi menjelang pertandingan berakhir. Madura United mendapatkan pinalti setelah Kadek Arel menjegal Lulinha di kotak terlarang. Beto Goncalves yang menjadi eksekutor menunaikan tugasnya dengan sempurna. Gol itupun menjadi penutup dan laga sengit ini berakhir imbang 1-1.