BALI EXPRESS, KUTA – Dalam sesi pre-match press conference yang berlangsung siang tadi, Sabtu (22/7) di Hotel Natya-Kuta, pelatih kepala PSM Makassar , Robert Rene Albert dengan santai membeberkan kesiapan anak asuhnya jelang laga tandang kontra Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Minggu (23/7).
Pada kesempatan tersebut, Robert menyatakan sudah siap untuk melakoni pertandingan pekan ke-16 di kompetisi Go-Jek Traveloka Liga 1, Minggu (23/7). Ia pun mengaku, hasil positif yang diraih pasukan Serdadu Tridatu –julukan Bali United sejauh ini memberi hasil yang cukup baik. Hal itu pun diakuinya, mampu memacu semangat Tim berjuluk Juku Eja untuk bisa mempersiapkan penampilan yang lebih bagus lagi.
“Jadi saya lihat juga Bali United kelihatannya memberikan kita ucapan selamat datang untuk pertandingan besok. Sejauh ini Bali United meraih hasil cukup baik, dan kita harus melakukan persiapan yang bagus juga untuk itu. Karena kita datang ke sini untuk bermain sepak bola yang pintar dan kita berharap bisa membongkar pertahanan Bali serta meraih 3 poin,” tutur Robert.
Terkait kekuatan tim tuan rumah, pelatih berusia 62 tahun ini mengungkapkan harus berhati-hati dengan beberapa pemain asing asal Belanda. Bahkan ia mengaku, duel seru ini seperti laga bertajuk ‘pertempuran antara pemain asal Belanda’, dimana para pemain Bali United memiliki 3 orang pemain serang asal Belanda sementara PSM Makassar memiliki 2 pemain asal negeri Kincir Air tersebut.
“Ya saya kira semua pemain Belanda di Indonesia itu berbahaya, terutama pelatihnya juga,” tuturnya dengan sedikit tertawa.
“Saya kira ini seperti laga bertajuk pertempuran antara pemain-pemain Belanda ya. Jadi akan seru pastinya,” lanjut pelatih PSM Makassar yang juga berdarah Belanda ini.
Tentu, imbuh Robert, marqueplayer kedua tim, Nick Van Der Velden dari Bali United dan Wiljan Pluim dari PSM Makassar, bakal bertempur, menentukan siapa yang akan menjadi man of the match di laga nanti.. “Dan siapa yang betul-betul marqueeplayer,” pungkasnya.
Sementara itu, striker PSM Makassar, Titus Bonai mengungkapkan sudah lebih siap untuk menghadapi Fadhil Sausu dkk dan berusaha untuk merair kemenangan. “Tentunya kedua tim memiliki keinginan untuk meraih kemenangan. Tapi kalau melihat siapa yang lebih siap dan ngotot untuk bermain besok, ya itulah yang menentukan kemenangan,” tuturnya.
Ia menilai, para pemain Bali United semuanya bermain bagus dan kompak. “Dan mungkin di kesalahan-kesaahan mereka nanti, akan kami manfaatkan dengan sebaik-baiknya menjadi sebuah peluang emas buat kami,” tutupnya. (