KARANGASEM, BALI EXPRESS – Oknum Warga Negara Asing (WNA) kembali berulah di Bali. Beredar foto di sosial media menunjukkan oknum bule tersebut membuka celana seperti sedang kencing di Gunung Agung. Itu dilakukan di Puncak Sejati, dengan ketinggian 3.142 MDPL.
Di foto itu memperlihatkan bule tersebut menghadap ke kawah Gunung Agung dengan posisi celana berada di bawah lutut. Kuat dugaan turis tersebut mendaki gunung tanpa mengajak pemandu.
Ketua Forum Pemandu Wisata Pendakian Gunung Agung I Ketut Mudiada yang di hubungi Bali Express (Jawa Pos Group) mengaku belum mendapat informasi dari jalur mana yang bersangkutan melakukan pendakian. Selain itu, kapan bule tersebut mendaki juga belum diketahui secara pasti. “Baru beberapa informasi yang saya dapat dari grup (WhatsamApp),” ujarnya, Senin (20/3).
Dirinya pun sangat menyayangkan ulah dari bule tersebut. Mudiada berharap dari pihak berwenang bisa menindak lanjut oknum bule yang berulah tersebut. “Kami mendukung program pemerintah untuk penyucian gunung,” lanjutnya.
Terkait informasi oknum bule tersebut, pihaknya mengaku akan mencari informasi lebih lanjut, terkait nama dan alamat bule itu. Pasalnya, jika melakukan pendakian dengan menggunakan pemandu, secara otomatis identitas yang bersangkutan tercatat. “Perlu waktu untuk menelusuri,” tandasnya.
Sebelumnya, Ketua Pemandu Pendakian dari jalur Edelweis Jero Mangku Kayun menegaskan bahwa jika mendaki dari jalur tersebut, dipastikan akan ditemani oleh pemandu. Ia pun memprediksi bahwa yang bersangkutan naik tanpa mengajak pemandu. “Kalau bersama pemandu, pasti diberi tahu mana yang boleh dan mana yang tidak boleh dilakukan di Gunug Agung,” jelas Kayun.
Kalaupun itu melalui jalur resmi yang berisikan pemandu, Kayun pun menyebut, pasti mengambil kesempatan ketika petugas sedang lengah. “Mungkin waktu petugas lengah atau situasi lainnya. Pasti parkirnya juga jauh dari tempat pos,” imbuhnya. (dir)
KARANGASEM, BALI EXPRESS – Oknum Warga Negara Asing (WNA) kembali berulah di Bali. Beredar foto di sosial media menunjukkan oknum bule tersebut membuka celana seperti sedang kencing di Gunung Agung. Itu dilakukan di Puncak Sejati, dengan ketinggian 3.142 MDPL.
Di foto itu memperlihatkan bule tersebut menghadap ke kawah Gunung Agung dengan posisi celana berada di bawah lutut. Kuat dugaan turis tersebut mendaki gunung tanpa mengajak pemandu.
Ketua Forum Pemandu Wisata Pendakian Gunung Agung I Ketut Mudiada yang di hubungi Bali Express (Jawa Pos Group) mengaku belum mendapat informasi dari jalur mana yang bersangkutan melakukan pendakian. Selain itu, kapan bule tersebut mendaki juga belum diketahui secara pasti. “Baru beberapa informasi yang saya dapat dari grup (WhatsamApp),” ujarnya, Senin (20/3).
Dirinya pun sangat menyayangkan ulah dari bule tersebut. Mudiada berharap dari pihak berwenang bisa menindak lanjut oknum bule yang berulah tersebut. “Kami mendukung program pemerintah untuk penyucian gunung,” lanjutnya.
Terkait informasi oknum bule tersebut, pihaknya mengaku akan mencari informasi lebih lanjut, terkait nama dan alamat bule itu. Pasalnya, jika melakukan pendakian dengan menggunakan pemandu, secara otomatis identitas yang bersangkutan tercatat. “Perlu waktu untuk menelusuri,” tandasnya.
Sebelumnya, Ketua Pemandu Pendakian dari jalur Edelweis Jero Mangku Kayun menegaskan bahwa jika mendaki dari jalur tersebut, dipastikan akan ditemani oleh pemandu. Ia pun memprediksi bahwa yang bersangkutan naik tanpa mengajak pemandu. “Kalau bersama pemandu, pasti diberi tahu mana yang boleh dan mana yang tidak boleh dilakukan di Gunug Agung,” jelas Kayun.
Kalaupun itu melalui jalur resmi yang berisikan pemandu, Kayun pun menyebut, pasti mengambil kesempatan ketika petugas sedang lengah. “Mungkin waktu petugas lengah atau situasi lainnya. Pasti parkirnya juga jauh dari tempat pos,” imbuhnya. (dir)
